DAU, Malangjos.com
Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), menghadirkan konsep yang
unik dalam Sahur on the Road (SOTR) Kali ini, menggaet ‘Geng Motor’ Molak Malik untuk menjalankan sahur bareng serta membagikan ke teman-teman tukang becak dan ojek online, di sekitar stasiun dan balai kota Malang.
Menariknya, mereka mengitari beberapa lokasi untuk membangunkan warga dan membagikan sahur. Terhitung, ada ratusan anggota komunitas motor, turut memeriahkan. Tidak lupa, Mobil Kamis Membaca (KaCa) mendampingi.
Dr. M. Isnaini,
Kepala Humas UMM menjelaskan, ini cara untuk berbagi dengan masyarakat. Sebagai kampus inklusif, terus menginisiasi kolaborasi berbagai elemen masyarakat. Termasuk teman-teman dari geng atau komunitas motor Molak-Malik
“Tiap minggu kita memang menjalankan SOTR maupun ngabuburead. Di sisa bulan Ramadan ini, sudah ada sederet agenda yang sudah dicanangkan. Semoga bisa terlaksana dan memberikan manfaat bagi para warga sekitar,” terang Dr M Isnaini
Pemilihan kerjasama dengan komunitas motor, kata dia, bukan tanpa alasan. Menurutnya,
selama ini sebagian masyarakat menilai, komunitas motor memiliki stigma negatif. Melalui agenda ini, UMM memberikan edukasi ke mereka. Memberikan ruang bagi komunitas motor, menunjukkan bahwa bisa berkontribusi, melakukan aktivitas bermanfaat.
Koordinator Mobil KaCa Hassanalwildan Ahmad Zain menerangkan, SOTR memang rutin dilaksanakan Kampus Putih setiap minggu selama Ramadan. Berbagi manfaat, termasuk menyediakan buku-buku yang menemani di kala sahur.
Koordinator Komunitas Motor Molak Malik, Dimbo, mengapresiasi kerjasama dari UMM. Menjadi ajang silaturahmi institusi pendidikan dengan komunitas di Malang. Sekaligus mengumpulkan komunitas motor, berkolaborasi lewat acara SOTR.
“UMM luar biasa terobosannya. Kampus Putih UMM juga mengajak komunitas lain di Malang, mengadakan acara menarik lainnya. Saya yakin, banyak komunitas yang menyambut baik niat baik UMM,” katanya. (Er/Mj/Hms)
Komentar