Foto : pelaksanaan HUT
Serikat Supir Indonesia (SSI) se-Malang Raya.
BLIMBING, MALANGJOS.com
Unit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Satlantas Polresta Malang Kota hadiri Hari Ulang Tahun ke-8 Serikat Supir Indonesia (SSI) se-Malang Raya.di Terminal Arjosari, Kota Malang.
Kegiatan tersebut, mengangkat tema penuh makna: “Pelanggaran Adalah Awal dari Kehancuran, Supir Berdaulat, Supir Bermartabat, Indonesia Jaya”,. Menegaskan pentingnya ketaatan terhadap aturan demi keselamatan dan kehormatan profesi sopir.
Sekitar 100 peserta hadir dalam kegiatan ini, terdiri dari unsur Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Koramil Blimbing, Polsek Blimbing, serta berbagai organisasi sopir dari wilayah Malang Raya.
Momentum ini menjadi ajang kolaborasi strategis lintas lembaga guna memperkuat komitmen bersama dalam menciptakan keselamatan dan ketertiban berlalu lintas (Kamseltibcarlantas).
Kanit Kamsel Satlantas Polresta Malang Kota, Iptu Dina Fitria Setiyaningrum, S.A.B., M.Hum, menggarisbawahi pentingnya peran sopir sebagai ujung tombak keselamatan dalam moda transportasi publik.
“Sebagai garda terdepan keselamatan penumpang, Setiap sopir harus memahami tanggung jawabnya secara penuh dan senantiasa berhati-hati dalam menjalankan tugas. Profesi sopir bukan hanya tentang mengemudi, tapi tentang menjaga nyawa orang lain,” terang Iptu Dina.
Ia menitipkan pesan, agar para sopir selalu disiplin dalam berlalu lintas. Mematuhi rambu-rambu lalu lintas, jaga keselamatan selama berkendara.
Semoga di usia ke-8 tahun ini, SSI semakin solid dan bisa menjadi garda terdepan yang dipercaya masyarakat sebagai penyedia layanan transportasi umum yang aman dan bermartabat,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum SSI Malang Raya, Zainal Mustofa, dalam sambutannya menyampaikan bahwa tema yang diusung bukan sekadar slogan, melainkan refleksi dari prinsip dasar yang dipegang teguh oleh SSI.
“Pelanggaran adalah awal dari kehancuran, ini bukan hanya pesan, tapi pedoman bagi kami. Di dunia transportasi, setiap aturan yang diterbitkan tentu memiliki tujuan keselamatan. Maka sudah seharusnya kita semua patuh dan bertanggung jawab dalam menjalankannya,” terang Zainal.
Sekretaris Dishub Kota Malang, Ir. Slamet Santosa, menyampaikan keberadaan SSI memiliki posisi yang sangat penting dalam konteks pembinaan dan perlindungan profesi sopir, terlebih di tengah kompleksitas zaman dan perkembangan teknologi transportasi yang pesat.
“Sopir merupakan representasi dari profesionalisme sektor transportasi, berperan langsung dalam pelayanan ke masyarakat. Maka dari itu, SSI sebagai organisasi yang mewadahi dan melindungi sopir sangatlah strategis untuk memperkuat sistem transportasi publik kita,” jelasnya.
Acara peringatan HUT SSI ini tidak hanya menjadi wadah silaturahmi, namun juga menjadi forum edukatif yang mendorong soliditas, sinergi, dan kolaborasi antarsektor demi mewujudkan transportasi yang aman, tertib, dan berkelanjutan.
Dukungan dari Polresta Malang Kota melalui Unit Kamsel menjadi bukti konkret pentingnya pendekatan preventif dan pembinaan dalam mendukung para sopir agar dapat menjadi mitra strategis dalam menjaga Kamseltibcarlantas di wilayah Malang Raya. (Er/Mj/Hms)
Komentar